MOJOKERTO, xtimenews.com – Wakil Bupati (Wabup) Mojokerto, Pungkasiadi didampingi Assisten III Didik Sariqo Hanim Kabag Humas Herna serta sejumlah Kepala SKPD, lakukan pertemuan dengan para Insan Pers yang tergabung di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto, di ruang SBK kantor Pemkab Mojokerto, pada Rabu (26/12/2018).
Wabup menyampaikan pada tahun 2019 kedepan, Pemkab Mojokerto akan bersinergi dengan Pemerintah Pusat. Sinergi tersebut, menurut Pung sebutan akrab Wakil Bupati (Wabup), adalah salah satunya terkait sektor Kesehatan, Infrastruktur, Pendidikan, perekonomian sebagai penunjang, pengembangan Parawisata termasuk wisata Tanjungan akan dianggarkan 8,5 M serta untuk wisata Banyu Panas akan dianggarkan 5 Miliar.
“Disana nanti akan ditempat 3 dinas yaitu dispora, disperindag dan Dishub,” ungkapnya.
“Kedepan rencananya wisata Pacet akan kita buat 24 Jam juga untuk meningkatkan PAD,” beber Pung.
Menjawab pertanyaan Bowo dari Radio Elsinta,terkait jalan di Tawangsari menuju wisata kondisinya rusak, Pung mengatakan, Pemkab Mojojerto sudah merencanakan sejak 3 tahun yang lalu. “Sampai sekarang rencana pembangunannya masih terkendala dengan masyarakat sekitar,” tegasnya.
Kembali usulan dari Media Harian Pagi Memo X, dimana agar dilakukan E-tiketing karcis masuk menuju tempat wisata. “Bukan itu saja, juga kita telah lakukan pada bidang-bidang lain, namun kedepan E-tiket karcis masuk menuju tempat wisata akan kita lakukan untuk menanggulangi kebocoran, sehingga PAD Kabupaten dapat lebih meningkat,” tandas Pung.
Mengenai peningkatan pendapatan pada sektor parawisata, agar dilakukan promosi melalui media, Pung Berjanji, kedepan akan melihat besar anggaran yang disiapkan buat promosi sektor parawisata tersebut.
(dir/ron/gan)
