Ilustrasi Ojek Online.(foto istimewa/xtimenews)
MOJOKERTO, Xtimenews.com – Tuyul adalah istilah untuk oknum pengemudi online yang melakukan orderan fiktif. Perbuatan memalsukan titik tersebut sering digunakan pengemudi online untuk mengejar intensif dari perusahaan.
Jika anda pernah mendapat driver online yang jaraknya terlihat dekat namun harus menunggu lama karena sebenarnya lokasi dia berada jauh, itu karena driver tersebut kemungkinan besar berlaku curang dengan menggunakan aplikasi Fake GPS.
Seperti yang diungkapkan oleh Agus Rianto, yang juga selaku ketua komunitas Gojek ORI Mojosari, menurutnya, ciri driver online yang menggunakan Fake GPS adalah dengan memalsukan keberadaan titik agar terlihat lebih dekat dengan konsumen.
“Kalau naik Go-Jek sering kita menunggu lama, padahal di peta kelihatannya dekat. Nah Fake GPS itu adalah suatu aplikasi di mana kita bisa mindahin titik yang ada di aplikasinya Go-Jek. Jadi kelihatannya dia lebih dekat ke suatu lokasi tertentu,” ujarnya
Dirinya memastikan tujuannya tidak lain agar mendapatkan pesanan yang banyak. Namun hal ini dianggap merugikan bagi driver Gojek yang bekerja dengan jujur dan juga merugikan konsumen karena waktu yang ditentukan tidak sesuai.
“Hal ini sangat merugikan, harapan kami sangat besar kalau memang ada ataurannya harus di tindak lanjuti,” katanya.
Menurutnya, hampir setiap otlet di Mojosari hampir semua di pasang, fik gps itu memang digunakan untuk memanipulasi.
“Untuk melihat titik bahwa itu benar ada driver apa tidak kita bisa lihat dari aplikasi offlayair untuk melihat titik koordinat driver,” pungkasnya.(den/gan)
