Caption 1:
Caption 2: Kapolres Parimo AKBP Zulhan Efendy Lubis, SIK saat membawakan lagu “Masih ada Waktu.(foto istimewa/xtimenews)
SULTENG, Xtimenews.com – Lagu “Masih ada Waktu” gubahan Ebid G Ade, yang didendangkan secara apik dan sempurna oleh Kapolres Parimo AKBP Zulhan Efendy Lubis, SIK, dalam acara “Tabliq Akbar” yang digelar di halaman belakang Polres Parimo mampu memukau peserta Tabliq.
Ratusan peserta “Tablig Akbar” duduk terpukau, larut dalam meresapi makna sair yang terkandung dalam lagu bernada religius itu. “Luar biasa, ternyata pak Kapolres Parimo cukup piawai dalam mendendangkan lagu ‘Masih ada Waktu’ gubahan Ebit G Ade secara apik sehingga peserta tabliq terpukau meresapi makna sair lagu, “kata seorang peserta.
Tabliq Akbar yang digelar Satuan Tugas (Satgas) Nusantara Polres Parimo, pada Sabtu (23/2) di halaman belakang Mapolres Parimo, menggunakan konsep ‘Aman dalam nada dan dakwah’ sebuah gagasan cemerlang Kapolres Parimo. “luar biasa, melalui lagu bernuansa religi yang didendangkan pak Kapolres, akan menghadirkan suasana sejuk, aman, nyaman dan damai dalam jiwa setiap warga sehingga rasa kebersamaan dan kekeluargaan akan terpelihara dan terpupuk dengan baik, “kata Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Parimo H.Muh. Qasim Abd. Madjid, saat memberi kata sambutan.
Menurut Ketua MUI Kabupaten Parimo, Tabliq Akbar yang digelar Polres Parimo perlu diberi apresiasi karena bisa mempererat tali silaturrahmi antara jajaran Polres Parimo dengan warga masyarakat serta antar umat beragama. Soalnya, yang hadir dalam acara ini bukan hanya golongan Islam tapi juga dihadiri oleh pemeluk agama lain.
“patut kita berterimakasih kepada Polres Parimo yang menggelar acara Tabliq Akbar ini guna mempererat hubungan silaturrahmi antar sesama warga sehingga dalam Pemilu 2019 mendatang bisa berjalan aman dalam suasana sejuk,” katanya.
Sebelum mendendangkan lagu ‘Masih Ada Waktu’, Kapolres Parimo dalam sambutannya mengatakan, Tabliq Akbar yang digelar Satuan Tugas (Satgas) Nusantara Polres Poso ini bertujuan untuk menyejukkan suasana menjelang pelaksanaan Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden/Wakil Presiden 2019 khususnya di wilayah Kabupaten Parimo.
Melalui Tabliq Akbar ini diharapkan akan tercipta suasana sejuk dan damai dalam kebersamaan seluruh warga sehingga pelaksanan Pemilu bisa berjalan aman dan lancar, tanpa isu SARA dan ucapan kebencian. Jajaran Polres Parimo ingin menunjukkan komitmen bahwa Polres Parimo akan tetap netral dan menunjukkan betapa Polres Parimo berungguh-sungguh akan mengamankan Pilpres dan Pileg secara sejuk dan damai sesuai dengan konsep dan gagasan ‘Aman dalam Nada dan Dakwah’.
Tabliq Akbar yang diawali pembacaan ayat Suci Al-Quran ini, dihadiri Wakil Bupati Parimo Badrun Nggai, Sekda Parimo H. Ardi Kadir, Ketua DPRD Parimo I Ketut Mardika, Ketua Pengadilan Negeri Parimo R.Henry Nurcahyo Saputro, Kasi Pidum Kajari Parimo Sudirman, Wayan anggota DPRD Parimo,Ketua KPU Parimo Abd. Chair, Ketua MUI Parimo H.Muh.Qasim Abd. Madjid, Kakandepag Parimo Muslimin, Dan Ramil Parigi, Kacab BRI Parimo, unsur OPD Parimo, Ketua FKUB Parimo Uztad H. Abd Djalil G Bua, Ketua adat Patanggota Parimo Andi Cimbu Tjabunu, para Camat dan Kades, anggota Babinsa, tokoh agama, tokoh adat, tokoh wanita, perkumpulan Wanita Islam Alkhairaat (WIA), unsur TNI/ AD dan TNI/AL, serta sekitar 800 orang warga masyarakat setempat. Semua pejabat utama Polres Parimo, baik penganut Islam, Kristen maupun Hindu juga hadir yakni Wakil Kapolres Kompol I Ketut Tadius, Kabagops F Tarigan, Kabagren Kompol Gaspar Nusa, Kabagsumba MH Darwis, para Kasat, Kasie, para Kapolsek se jajaran Polres Parimo.(Bas/den/gan)
