MOJOKERTO, Xtimenews.com – Menyambut datangnya Imlek atau tahun baru China yang jatuh pada tanggal 5 Januari 2019, umat Tri Darma (Tao, Budha dan Kong Hu Cu) di Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto mulai sibuk gotong royong membersihkan Patung Budha, para Dewa-Dewi dan lingkungan Kelenteng Hiap Thian Liong, Mojosari, Kabupaten Mojokerto.
Bersih-bersih patung dewa-dewi dilakukan sejak seminggu sebelum imlek, tidak hanya patung dewa-dewi berukuran besar, patung berukuran kecil juga turut dibersihkan. Selain patung dewa-dewi, ornamen-ornamen yang ada di Klenteng Tri Darma juga ikut dibersihkan.
Mereka menganggap sepekan sebelum Imlek, arwah dari patung Budha dan Dewa naik ke nirwana, saat itulah waktu yang tepat untuk memandikan patung.
“Kita ikuti adat leluhur untuk melestarikan tempat ibadah satu-satunya di mojosari, supaya umat Bhuda, Kong hu cu, Tao, bisa melaksanakan ibadahnya dengan baik lancar, dan nyaman,” ujar Suro Santoso salah satu pengurus Klenteng Hiap Thian Liong Mojosari, Jum’at (01/02/2019).
Tentunya menjelang imlek kita melakukan pembesihan memandikan patung rupang yang ada disini sebagai penjaga perdamaian.
“Selain ritual membersihkan patung, orang yang membersihkan patung dikhususkan serta diharuskan memakan makanan vegetarian atau istilahnya tidak boleh memakan daging sebelum diadakan ritual pembersihan,” katanya.
Rangkaian perayaan Imlek sendiri, lanjutnya, nanti pada tanggal 4 malam disini ada acara malam kesenian ada Barongsai untuk menyambut tamu-tamu lintas agama, sambil menunggu pukul 00.00 WIB.
“Pada pukul 00.00 WIB umat setempat ini mengadakan sholat bersama semoga tahun 2570 Masehi semua keluarga diberkati kesehatan, rejeki lancar dan juga semoga Indonesia tetap aman, nyaman, damai dan sejahtera,” pungkasnya.(den/ron/gan).
