Selasa, Mei 7, 2024
BerandaIndexTNI & POLRITekan Perilaku Bullying, Koramil 0815/16 Pacet Masifkan Sosialisasi Di Sekolah

Tekan Perilaku Bullying, Koramil 0815/16 Pacet Masifkan Sosialisasi Di Sekolah

Mojokerto,Xtimenews.com– Maraknya perilaku bullying ditingkat para pelajar yang viral ditengah masyarakat beberapa waktu lalu menjadi perhatian khusus bagi pihak terkait untuk menyikapi masalah tersebut.

Kodim 0815/Mojokerto bekerja sama dengan Pemda melalui program Babinsa Masuk Sekolah tak henti-hentinya melakukan penyuluhan kepada seluruh pelajar di wilayah Kabupaten dan Kota Mojokerto.

Salah satunya, Koramil 0815/16 Pacet melalui Bati Bakti TNI Pelda Roso Eko Prayitno, usai melaksanakan kegiatan Upacara Bendera berlanjut memberikan sosialisasi Program Anti Bullying dihadapan seluruh siswa-siswi di SDN 1 Pacet, Desa Pacet, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Senin (06/11/2023).

Pelda Roso menjelaskan, perilaku Bullying atau biasa disebut perundungan adalah sebuah bentuk penindasan seseorang atau teman kepada teman lain dengan tujuan untuk menyakiti secara fisik maupun verbal.

“Memukul, mendorong, menjambak, menendang, mencakar, memeras, dan lain-lain itu masuk kategori perilaku membully secara fisik, sementara membully secara verbal contohnya yaitu mengejek, mencela, menghina, merendahkan dan masih banyak yang lainnya”, jelasnya.

Sikap perilaku inilah yang adik adik harus jauhi, lanjutnya, karena perilaku bullying memiliki dampak yang negatif untuk kesehatan fisik maupun mental.

“Seseorang yang mengalami bullying akan kehilangan motivasi dalam hidupnya, dan jika dibiarkan terus menerus maka akan mewariskan lingkaran kekerasan secara turun temurun, diteruskan kepada adik-adik kelasnya, dan itu yang harus kita hentikan”, tandasnya.

Sementara itu, Danramil 0815/16 Pacet Kapten Czi M. Saikhu Anwar mengatakan, pihaknya akan selalu siap untuk berkolaborasi dengan pihak sekolah dalam membantu memberikan pendidikan karakter di sekolah-sekolah.

“Ini merupakan konsistensi kami, untuk ikut berpartisipasi aktif dalam dunia pendidikan melalui pembinaan dan pemahaman wawasan kebangsaan kepada seluruh pelajar di sekolah. Hal ini dilakukan dengan tujuan menanamkan dan menumbuhkembangkan rasa cinta tanah air pada diri para pelajar sebagai bagian dari generasi muda”, ujarnya.

Khusus untuk perilaku bullying, menurutnya semua pihak harus berperan aktif secara bersama-sama, tidak hanya dari pihak sekolah, orang tua yang paling utama untuk mendidik saat berada di rumah.

“Bagaimanapun kami akan selalu siap membantu pihak sekolah dalam memberikan yang terbaik (pendidikan karakter) di dunia pendidikan kepada para generasi penerus bangsa”, pungkasnya.

Tampak hadir dalam kegiatan, Kepala Sekolah Ibu Nurheppyati, S.Pd., bersama para guru SDN I Pacet, Bhabinkamtibmas serta Perangkat Desa Pacet. (Pendim 0815/Mjk/Tin)

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments