BEKASI, Xtimenews.com – MR (38) diduga jadi pelaku pembunuhan berencana pria berinisial A (45) di rumahnya, Kampung Srengseng Kaliabang, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Bekasi.
Kasus ini semula diduga korban bunuh diri dengan cara gantung diri, namun keluarga korban merasa curiga karena ada luka pada tubuh korban.
Aksi pembunuhan itu pun terungkap oleh keluarga korban yang curiga dengan luka tusuk pada tubuh korban.
Kapolres Metro Bekasi Kombes Hendra Gunawan mengatakan, MR ternyata sudah merencanakan aksi sadis tersebut. Motifnya, ada cinta segitiga antara korban, pelaku, dan istri korban.
“Ada hubungan gelap antara pelaku dengan istri korban,” kata Hendra dalam, Kamis (4/2).
Selain itu, tersangka juga memiliki rasa dendam kepada korban lantaran anaknya pernah menjadi sasaran tindak asusila oleh anak korban.
“Adanya dendam pelaku terhadap korban karena ada permasalahan asusila yang dilakukan anak korban kepada anak tersangka,” ujar Hendra.
Rasa dendam itu yang membuat MR gelap mata dan nekat menikam korban menggunakan gunting.
Laporan pertama diduga bunuh diri, dilaporkan ke keluarga korbannya, ternyata ada kecurigaan kakak korban dari bekas-bekas luka yang ada.
“Dari laporan, tiga jam berikutnya kami sudah menemukan pelaku,”ujar Hendra.
MR pun ditangkap dan kini sudah ditahan di Mapolres Metro Bekasi.
Sebelumnya diberitakan, A ditemukan tewas tergantung di kamar mandi rumahnya, Kampung Srengseng Kaliabang, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Bekasi, Selasa (2/2) dini hari.
Keluarga korban yang curiga karena menemuka luka tusuk pada korban pun melaporlan hal tersebut ke pihak kepolisian. Hasil penyelidikan polisi, ternyata A menjadi korban pembunuhan oleh MR, dipicu masalah dendam cinta segitiga.(red/gan)
