MOJOKERTO, Xtimenews.com – Ledakan yang terjadi di pabrik bioetanol PT Energi Agro Nusantara (Enero) di Desa Gempolkrep, Kecamatan Gedeg, Mojokerto menyebabkan beberapa rumah warga sekitar mengalami kerusakan.
Salah seorang warga Dusun Sukosewu Desa Gempolkerep yang rumahnya berjarak sekitar 10 meter di sebelah pagar PT Enero, April (25) mengatakan ledakan tersebut menyebabkan dinding rumahnya retak.
“Dinding retak sama palfon (atap rumah) juga rusak,” kata April kepada wartawan, Senin (10/8/2020).
Kerusakan itu, lanjut April, juga dialami beberapa rumah warga lain di Dusun Suko Sewu RT 08 RW 02 Desa Gempolkerep.
“Banyak itu ada rumah tetangga plafonnya juga jebol,” ujarnya.
Warga lain yang terdampak ledakan tersebut, Heru Budi Santoso (49), mengatakan ledakan itu berasal dari PT Enero perusahaan milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
“Ledakannya keras, sepertinya rumah ini runtuh,” tegas Heru.
Akibat ledakan itu rumah Heru yang berjarak sekitar 20 meter dari pagar pabrik bioetanol membuat rumahnya mengalami kerusakan pada kaca depan.
“Kaca depan pecah, kalau di dalam rontokan debu,” jelasnya.
Sebelumnya terjadi ledakan dasyat di pabrik bioetanol PT Energi Agro Nusantara (Enero) di Desa Gempolkrep, Kecamatan Gedeg, Mojokerto, Senin (10/08/2020) sekitar pukul 15.00 Wib.
Ledakan dari pabrik bioetanol PT Enero perusahaan milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu membuat kepanikan warga.
Warga sendiri berhamburan keluar dari rumah saat peristiwa itu terjadi.(den/gan)