MOJOKERTO, Xtimenews.com – Aksi pelecehan seksual di Mojokerto dengan cara memegang payudara perempuan di jalanan kembali terjadi. Kali ini yang menjadi korban seorang perempuan baru pulang kerja.
Aksi pelecehan itu terjadi pada selasa (04/02) malam di jalan raya Gajah Mada, Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto. Aksi pelecehan itu menjadi viral di media sosial Facebook group di Mojokerto.
Melalui akun Facebook bernama Ameka Frianty, netizen itu bercerita bahwa dirinya telah menjadi korban begal payudara sekitar pukul 23.00 WIB saat sedang melintas di jalan raya Gajah Mada, Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto.
“Astagfirullah haladzim,. Hati ” bagi para kaum hawa kl plg krj d atas jm 11,. Tepat nya d mojosari, ada begal susu,. Q sndiri menjadi korban nya,. Pelaku memakai spdh vixion putih,” tulis akun Ameka Frianty di Facebook group Info Lantas Mojokerto.
Postingan tesebut di unggah pada Rabu (05/02) pukul 00.34 WIB dan hingga saat ini postingan akun Ameka Frianty mendapat 2.462 like dan 158 komentar.
Dalam postingan itu memang tidak dijelaskan secara detail tempat kejadian. Namun, akun Ameka Frianty tersebut menyampaikan dalam komentar netizen bahwa kejadian itu terjadi di jalan raya dekat dengan kantor polisi (Polres Mojokerto).
“menanggal sblm polres (nama desa yang berada di dekat Polres Mojokerto),” balas akun Ameka Frianty dalam komentar netizen yang menanyakan dimana tempat kejadian tersebut.
Ratusan komentar dituliskan oleh masyarakat.
Mereka terlihat marah dan berharap agar pihak Kepolisian dapat menangkap pelaku begal payudara secepatnya.
Untuk memastikan kejadian tesebut, Xtimenews.com mencoba menghubungi akun Ameka Frianty melalui pesan messenger. Ia membenarkan bahwa dirinya telah menjadi korban begal payudara.
“Sekitar jam 12 lebih di daerah Mojosari menanggal timurnya polres. Saya pulang kerja dari arah krian tiba-tiba ada motor vixion putih mepet. Aku kira mau ambil tas, tidak tau nya pelecehan sexual. Setelah melakukan pelecehan dia ke kanan jalan masih mantau saya dan keadaan jalan raya amat sepi hanya saya dan ts (pelaku). Lalu dia mencoba mengejar saya lagi,” jelas Ameka Frianty dalam pesan messenger yang dikirim pada xtimenews.com
Selain itu dia juga menceritakan bahwa dirinya saat itu dikejar kembali oleh pelaku, ia mempercepat laju kendaraan Supra 125 miliknya dan meminta tolong kepada dua orang yang ada di depannya.
“Saya berusaha menghindari dan alhamdlilah di depan saya ada mas-mas yang pake motor scopy. Say teriak mas tolong motor vixion yang di belakang habis melakukan pelecehan ke saya. Akhirnya ts putar balik ke arah timur setelah tau saya mintak tolong,” ujarnya.
Ia menambahkan agar para kaum hawa lebih berhati-hati jika malam hari terutama jika melintas dijalan yang sepi. “Buat kaum hawa agar hati-hati jika malam hari dijalan yang sepi, bisa saja itu terulang lagi,” tandasnya.
