SIDOARJO, Xtimenews.com – Menjadi ketua LKS Tripartit mengharuskan Wakil Bupati Sidoarjo H. Nur Ahmad Syaifuddin SH harus dekat dengan serikat pekerja maupun pengusaha. Sebagai wakil dari pemerintah, mengharuskan menempatkan dirinya ditengah-tengah dua unsur tersebut. Wabup katakan kedekatan tersebut digunakan sebagai cara untuk menata permasalahan yang di hadapi pekerja dengan pengusaha. Hal tersebut dikatakannya saat bertemu dengan Serikat Pekerja Asahimas Sidoarjo (SPAS) yang mengundangnya dalam Pelatihan Serikat Pekerja di PT. Asahimas Flat Glass Tbk Sidoarjo Factory, Rabu, (25/9).
Wabup menginginkan hubungan industrial di Kabupaten tetap berjalan baik. Menurutnya semua pihak mengingingkan hal itu. Hubungan pengusaha dengan pekerja berjalan baik. Hubungan yang baik antara karyawan dengan perusahaan harus diciptakan. Dikatakannya pekerja merupakan mitra perusahaan. Oleh karenanya dirinya meminta permasalahan industrial dapat dibicarakan dengan duduk bersama. Wabup yakin terjalinnya hubungan yang baik berdampak pada produktivitas perusahaan untuk tetap eksis pada era globalisasi saat ini.
Wabup yang akrab di panggil Cak Nur juga mengapresiasi berdirinya serikat pekerja PT. Asahimas secara independent. Apalagi sudah 65 persen lebih pekerja PT. Asahimas telah bergabung dengan SPAS. Menurutnya berdirinya serikat pekerja independen seperti ini cukup baik. Permasalahan yang ada dapat dikelola pekerja sendiri sesuai kebutuhan perusahaan. Namun rasa tenggang rasa harus ada kepada organisasi serikat pekerja lainnya.
H. Nur Ahmad bercerita bahwa pengalamannya menghadapi pekerja sudah cukup banyak. Pengalamannya dimulai saat menjadi anggota DPRD Sidoarjo dan berlanjut sampai saat ini sebagai wakil bupati. Dirinya tidak akan lari dari demo apabila ada buruh yang ingin mengutarakan permasalahannya kepadanya. Wabup memiliki prinsip berbicara sejujurnya apabila menghadapi aspirasi para buruh. Namun dirinya meminta pekerja dapat menjaga kerukunan dengan semua pihak. Hal tersebut penting demi menjaga kondusifitas yang dapat mempengaruhi kesejahteraan pekerja sendiri. (ain/den/gan)