MOJOKERTO, Xtimenews.com – Ditengah Pandemi Corona (Covid-19) dan juga ikut terdampak, Dewan Pimpinan Pusat Aliansi Masyarakat Mojopahit Bersatu (DPP AMMOR) Mojokerto, masih peduli dan mampu berbagi sembako untuk warga miskin, Jumat (22/05/2020).
Aksi sosial yang dilakukan DPP AMMOR ini, adalah untuk yang ke-2 kalinya, setelah sebelumnya, pada Minggu 10 Mei 2020, telah membagikan kepada warga miskin sebanyak 112 kantong plastik.
Adapun sembako yang dibagikan terdiri dari beras 2 kilo, gula 1/2 kilo, minyak goreng 1/2 kilo serta mie instan atau mie kering, yang dikemas dalam kantong plastik, sebanyak 112 paket.
Pembagian sembako yang dilakukan anggota DPP Ammor Mojokerto, dibagi dalam dua tim, membagikan kepada warga miskin yang berdomisili di Dusun Lengkong dan Dusun Sambigedeh, Desa Jambuwok, Dusun Lengkong, Trowulan, Dusun Kepuh, Desa Terusan, Kecamatan Gedeg, Dusun Talunnongko dan Dusun Gedangan, Desa Jolotundo, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, Kelurahan Kedundung, tukang parkir dan tukang becak, Jalan Lawu, Jalan Kelud dan Kelud Raya, Jalan Welirang, Wates, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto, Desa Karangkedawang, Kecamatan Sooko, Desa Kutorejo, Kecamatan Kutorejo serta terakhir Dusun Glatik, Desa Watesnogoro, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto.
Ketua DPP AMMOR Mojokerto Nanang Wibowo, merasa bersyukur dan dapat berbagi dengan warga miskin, walaupun dirinya juga terdampak Covid-19.
“Masih banyak diluar sana warga Kabupaten Mojokerto yang kondisinya memprihatinkan, apa lagi dalam situasi pandemi covid-19 saat ini,” ungkap pria pengusaha roti ini.
“Walaupun kita juga dalam kesulitan akibat covid, syukur alhamdulillah para anggota masih meringankan tangan untuk menyumbangkan sebagian riskinya dengan berbagi sembako bagi warga miskin,” cetusnya.
Sementara Suyanto, yang akrab dipanggil Yanto kordinator pembagian sembako mengatakan dirinya dan tim ketika membagikan sembako bagi warga miskin, disambut baik dan antusias oleh warga penerima.
“Kita puas, apa lagi warga penerima kondisinya sangat memprihatinkan, dengan kondisi rumah tinggal tidak layak,” terang pria yang berprofesi sebagai jurnalis salah satu media Online di Mojokerto ini.
Masih menurut Yanto, sebenarnya masih banyak warga penerima yang belum kebagian, namun DPP AMMOR Mojokerto hanya mampu membagikan sebanyak jumlah tersebut.
“Kedepan, kita berencana akan rangkul para donatur lain, untuk bisa berbagi kepada warga miskin lainnya, melalui DPP AMMOR Mojokerto sebagai salurannya, untuk melanjutkan aksi kemanusiaan ini,” tegasnya. (den/gan)