Banyak cara yang bisa dilakukan untuk menanamkan semangat pencegahan korupsi di tanah air, salah satunya dengan melibatkan para pelajar untuk menanamkan jiwa anti korupsi.
Seperti yang dilakukan Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Mojokerto dalam menyambut Hari Anti Korupsi tahun 2018, dengan menggelar English Speech Contest atau pidato berbahasa Inggris dengan tema “Spirit To Deter Crime” atau Semangat Mencegah Korupsi, Kamis (15/11).
English Speech Contest ini digelar Kejaksaan Negeri kerjasama dengan Dinas Pendidikan Kota Mojokerto. Kegiatan digelar di area Hutan Kota di kawasan Kampung Bahasa Pulorejo dengan tujuan utama, yakni menumbuhkan semangat anti korupsi sejak dini.
Halila Rama Purnama, Kepala Kejaksaan Negeri Kota Mojokerto mengatakan, sengaja memilih tempat di area hutan kota yang ada di Pulorejo ini sekaligus untuk meramaikan kampung bahasa. “Kita ingin mendukung Pemkot Mojokerto dalam hal ini Dinas Pendidikan untuk meramaikan kampung bahasa Pulorejo,” ungkapnya.
Halila juga mengatakan, lomba pidato ini bagian dari upaya pencegahan korupsi sejak dini yang dilakukan kejari melalui edukasi bagi para pelajar. Lomba ini juga singkron dengan kegiatan yang digelar di Kejaksaan Tinggi Jatim yang juga menggelar lomba pidato dengan peserta hasil seleksi dari Kabupaten/Kota.
“Kalau di Kejati lombanya pidato bahasa Indonesia, nah nanti juaranya bisa kita kirimkan untuk menyampaikan pidato berbahasa Indonesia tapi bisa diselingi beberapa bahasa inggris, biar beda,” tambahnya.
Sementara pemenang dalam English Speech Contes yang digelar Kejari Kota Mojokerto ini bakal mendapatkan berbagai penghargaan. Mulai dari Piagam hingga beasiswa pendidikan dari Bank Rakyat Indonesia.(sma/udi)
