Jombang,Xtimenews.com– Marsekal TNI (Purn.) Dr. (H.C.) Hadi Tjahjanto, S.I.P. Purnawirawan TNI-AU yang menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Indonesia ke-15, sejak 21 Februari 2024, yang sebelumnya menjabat sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang, silaturahmi ke Pondok Pesantren Tebuireng dalam rangka Safari Ramadhan.
Rombongan Menteri Hadi Tjahjanto hadir di Pondok Pesantren Tebuireng disambut oleh Pj Bupati Jombang Sugiat, S.Sos, M.Psi.T, Forkopimda Kabupaten Jombang, dan Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng KH Abdul Hakim Mahfudz.
Dalam kunjungannya tersebut, Menteri Hadi Tjahjanto diterima di Ndalem Kasepuhan, dan selanjutnya melakukan ziarah di komplek makam Presiden Republik Indonesia ke-4 KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, KH Wahid Hasyim dan KH. Hasyim Asy’ari.
Menteri Hadi Tjahjanto menyampaikan tujuan Safari Ramadhan yang menjadi agendanya ini dalam rangka merajut dan menjaga ukhuwah di seluruh lapisan masyarakat.
“Apabila ukhuwah ini kuat akan mempengaruhi stabilitas politik, hukum dan keamanan di seluruh wilayah Republik Indonesia. Untuk itu, Saya akan terus melakukan Safari Ramadhan dan kebetulan ini bulan suci Ramadhan, Saya silaturahmi ke seluruh lapisan masyarakat termasuk seluruh komponen di Indonesia,” jelas Hadi Tjahjanto.
Tak hanya merangkul umat Muslim, Menkopolhukam juga akan merangkul umat Kristiani. “Dan besok kami akan berkunjung di kegiatan Katedral Immanuel dalam rangka kita menjaga ukhuwah lintas agama supaya Indonesia kuat,” ungkapnya.
Saat ini umat Kristiani sedang menyambut Paskah. Menkopolhukam menegaskan pihaknya akan menjaga keamanan ibadah Paskah.
“Kemarin sudah saya laksanakan rakor bidang intelejen, untuk bisa memberikan rasa aman khususnya kepada masyarakat yang sedang merayakan Paskah 3 hari berturut turut. Dan saya laporkan juga situasi kondisi aman. Namun kami tetap antisipasi bersama TNI, POLRI, BIN, Densus semuanya siap. Dan kami akan mengamankan dengan pengamanan terbuka dan preventif,” tegas Menkopolhukam.
Terkait proses Pemilu yang mekanismenya masih berlangsung, Menkopolhukam menginformasikan semuanya aman terkendali.
“Secara keamanan, aman terkendali. Kami koordinasi dengan TNI, POLRI, dan BIN untuk menjaga proses demokrasi yang berjalan, dan saat ini prosesnya di Mahkamah Konstitusi (MK),” pungkas Menkopolhukam.
Sementara itu Pj Bupati Jombang Sugiat menambahkan, bahwa Menkopolhukam mengapresiasi proses demokrasi yang ada di Kabupaten Jombang.
“Beliau mengapresiasi jalannya Pemilu di Kabupaten Jombang, bahwa pelaksanaan pesta demokrasi di Jombang berlangsung aman kondusif hingga saat ini. Meski masih ada tahapan selanjutnya hingga pelantikan. Saya sampaikan ke semua teman-teman termasuk Forkopimda untuk tetap waspada karena apapun bisa terjadi,” tambah PJ Bupati Sugiat.
Dalam mendampingi kegiatan Safari Ramadhan, Pj Bupati Sugiat mengaku menerima banyak saran dari Menkopolhukam. Diantaranya Menkopolhukam dalam perjalanannya telah mengamati area pertanian dan tata ruang di Kabupaten Jombang.
“Dari perjalanan beliau melihat pertanian, perumahan di Jombang, pesan beliau yang sebelum menjadi Menko menjadi Menteri ATR/BPN, bagaimana tata ruang di Jombang dijaga sesuai Rencana Detail Tata Ruang. Kalau ada investor silahkan, tapi investasi harus betul-betul sesuai dengan tata ruangnya jangan menyalahi itu. Kan programnya program ketahanan pangan, Jombang unggulannya pertanian dan sebagai lumbung pangan di Jawa Timur harus kita pertahankan,” tegas PJ Bupati Sugiat.
Lebih lanjut, Pj Bupati Sugiat menyampaikan bahwa Menkopolhukam juga mengingatkan kembali soal jabatan sebagai Pj Bupati.
“Pak Menteri mengingatkan kepada para PJ, bahwa PJ ini adalah pejabat yang ditugaskan, membawa nama Presiden dan Mendagri. Beliau mengingatkan harus sesuai dengan tugas dan fungsinya,” pungkas Pj Bupati Sugiat ( Arya)