Kamis, November 21, 2024
BerandaIndexOlahragaDi Bungkam 1-3 Di Kandang, Suporter Laskar Majapahit Kisruh

Di Bungkam 1-3 Di Kandang, Suporter Laskar Majapahit Kisruh

MOJOKERTO, Xtimenews.com – PS Mojokerto Putra mengalami kekalahan dalam ajang Piala Indonesia di babak 32 besar. Kekalahan terjadi di kandang ketika menjamu Borneo FC, yang berujung kerusuhan suporter pada akhir pertandingan.

Nampak para suporter turun dari tribun ekonomi sebelah timur Stadion Gajah Mada dengan merusak papan pembatas di sisi lapangan, bahkan tak sedikit yang melempar botol di lapangan, tidak diketahui motif dari kerusuhan suporter namun terlihat suporter membawa badner yang bertulikan “Kembalikan Nama Kebanggaan Team PSMP yang sudah ternodai oleh pengaturan skor”.

Dalam pertandingan di Stadion Gajah Mada, Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Selasa (29/01/2019) tim berjulukan Laskar Mojopahit ini menyerah 1-3. Gol pertama Borneo FC dicetak oleh Diego Michiels pada menit ke-10.

Polisi yang berusaha meredam amukan supporter (Deni Lukmantara/ Xtimenews.con)

Namun ke unggulan Borneo FC tak berlangsung lama, pada menit ke-15 PSMP membalas gol melalui kaki Samsul Pelu (20) kedudukan imbang 1-1. Pertandingan berlangsung ketat antara kedua kesebelasan. Hingga Pada menit ke 20 borneo fc kembali membobol gawang tuan rumah yang di cetak oleh Lerby eliandri pong babu (12). Ke unggulan Borneo FC 1-2 hingga babak pertama berahir.

Setelah turun minum memasuki awal babak kedua anak asuh jamal yastro menguasai jalan nya pertandingan, namun beberapa kali serangan yang di lontarkan oleh Indra Setiawan dan kawan-kawan tidak dapat menjebol gawang Borneo FC. Hingga pada menit ke 70 babak kedua Borneo FC menyerang balik Skuat PSMP dan kembali Borneo FC menambah ke unggulan melalui kaki Mahadirga Maranando Lasut (15) kedudukan berubah 1-3.

Ketinggalan dua poin anak asuh jamal yastro tak mau menyerah dengan terus menggempur pertahan Borneo FC, namun hingga babak tambahan waktu 1 menit di babak kedua yang diberikan oleh wasit, PSMP tak mampu menambah gol ke gawang Borneo FC.

Pelatih kepala PS Mojokerto Putra, Jamal Yastro, mengatakan dirinya tidak menyangka mereka kalah di kandang. Tetapi diakuinya, daya gedor PSMP tidak terlalu bagus.

“Kami kurang transisi dan harus banyak latihan lagi,” ujarnya.

“Kami sudah merubah strategi permainan untuk daya gedor. Tapi hasilnya belum terlihat,” pungkasnya.(den/ron/gan)

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments