Mojokerto,Xtimenews.com– Ruwah Desa merupakan sebuah tradisi yang masih ada hingga saat ini dimana tradisi ini merupakan tradisi turun temurun dari Sang Babat Alas atau Sing Mbangun Desa.
Desa Selotapak, Kecamatan Trawas menggelar Ruwah Desa, bertempat di Balai Desa Selotapak, Jumat (1/3/2024).
Kepala Desa Selotapak Agus Sugiono mengatakan Ruwah Desa ini diselenggarakan setiap tiga tahun sekali dengan waktu pelaksanaan berada di bulan Ruwah sebelum menyambut Ramadhan.
“Ruah Desa ini dengan tujuan sebagai rasa syukur kepada Allah S.W.T atas apa yang telah diberikan kepada kita kesehatan, kemakmuran dan keamanan di Desa Selotapak,” katanya.
Lebih lanjut, Agus menyampaikan bahwa ruwah desa ini merupakan uri- uri yang harus kita budayakan. “Terbukti warga Selotapak sangat guyup, makmur dan sangat antusias datang ke ruwah desa ini,” terangnya.
Agus juga menyampaikan terimakasih kepada Ibu Bupati Mojokerto yang menyempatkan hadir dalam ruwah desa ini. “Inilah tandanya Ibu Bupati sangat peduli dengan warganya terutama warga desa Selotapak,”ungkapnya.
Sementara itu, Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati mengatakan dengan ruwah desa ini kita ingin bersih- bersih diri menjelang datangnya bulan Ramadhan.
“Menjelang datangnya bulan Ramadhan mari kita bersih- bersih diri. Dengan ruwah desa ini kita ikut berpartisipasi menyedekahkan harta yang kita miliki,”tuturnya.
Mari kita berdoa untuk para leluhur yang sudah membabat alas desa Selotapak.
“Semoga desa Selotapak sumber mata airnya selalu mengalir tidak pernah kering, tanahnya subur, diberi kesehatan, keselamatan dan keberkahan,” ungkap Bupati Ikfina. (Tin)