Morowali,Sulteng,Xtimenews.com – “SM” (25) warga Kelurahan Lamberea Kecamatan Bungku Tengah Kabupaten Morowali, dan “FH” alias R (41) warga Desa Bahoruru Kecamatan Bungku Tengah Kabupaten Morowali, diringkus aparat Satresnarkoba Polres Morowali, pada Minggu (6/4/25) karena memiliki narkoba jenis sabu yang siap edar.
Kasat Narkoba Polres Morowali Iptu Komang Darmawa Adi, mewakili Kapolres menjelaskan, pengungkapan dan penangkapan kedua pelaku berawal dari informasi yang disampaikan warga masyarakat yang menyebutkan di salah satu rumah di Kelurahan Lamberea ditemukan aktifitas peredaran sabu yang dilakukan “SM” warga setempat.
Merespon informasi tersebut, tim Satresnarkoba Polres Morowali langsung ke lapangan menuju sasaran. Sekitar pukul 19.30 wita, tim tiba ditempat dan melihat pelaku berada di teras rumahnya dengan gerak gerik mencurigakan.
Setelah diringkus dan digeledah, ditemukan serbuk putih diduga sabu seberat 04,34 gram. “saat ditangkap “SM” tak melawan karena tim menemukan sabu miliknya, “katanya.
Dari hasil pemeriksaan awal, “SM” mengaku, barang haram tersebut adalah milik “FH” alias R, warga Desa Bahoruru yang dititipkan padanya untuk diedarkan dan dijual kepada pelanggan.
Atas pengakuan “SM” tersebut, tim kemudian bergerak menuju Desa Bahoruru, dan berhasil mengamankan “FH” ditempat kediamannya. Setelah tim melakukan penggeledahan dalam rumahnya, ditemukan sabu sebanyak 28,53 gram yang dikemas dalam satu sachet berukuran sedang yang disembunyikan dalam kotak kaleng biru.
“Dari dua pelaku, tim menemukan narkoba jenis sabu siap edar sebanyak 32,87 gram, “jelas Kasat.
Kini keduanya bersama barang bukti digiring ke Mapolres Morowali guna menjalani pemeriksaan lanjut. Disangkakan melanggar pasal 114 ayat (2) subsider pasal 112 ayat (2) UU No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman maksimal penjara seumur hidup.-(ditha/basri)
