SIDOARJO, Xtimenews.com – Peringati Hari Pajak Tahun 2021, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Jawa Timur II menyelenggarakan serangkaian kegiatan dengan tema “Bersama Pajak, Atasi Pandemi, Pulihkan Ekonomi”. Salah satunya Talk Show Virtual di Radio Suara Sidoarjo.
Kegiatan yang dilakukan melalui aplikasi zoom meeting itu diikuti oleh para wajib pajak dari berbagai daerah yang menjadi wilayah kerja Kanwil DJP Jatim II.
Dalam kesempatan ini, sebagai narasumber, Kepala Kanwil DJP Jawa Timur II Lusiani menyampaikan, sebagai bentuk komitmen Kanwil DJP JATIM II untuk memulihkan kondisi ekonomi nasional, pihaknya kembali memperpanjang pemberian insentif pajak hingga akhir tahun 2021 sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) 83/2021.
“Melalui PMK, pemerintah memperpanjang jangka waktu pemberian fasilitas Pajak Penghasilan (PPh) dalam rangka penanganan pandemi Covid-19 hingga 31 Desember 2021,” ucap Lusiani malaui zoom, Jum’at, (16/7/2021).
Selain itu, pemerintah juga melakukan penyesuaian terhadap insentif perpajakan yang diberikan kepada wajib pajak dalam rangka menghadapi dampak pandemi Covid-19 sebagaimana tercantum dalam PMK 82/2021.
Para wajib pajak menyambut baik kebijakan tersebut, mereka berharap agar segera disosialisasikan kepada masyarakat luas sehingga dapat diketahui serta dimanfaatkan.
Selain talk show di radio, Kanwil DJP Jatim II juga mengadakan kegiatan sosial berupa DJP Peduli, Pajak Bertilawah, dan Upacara Peringatan Hari Pajak secara virtual.
Kegiatan DJP Peduli adalah bentuk apresiasi kepada para Nakes (Tenaga Kesehatan) yang berperan sebagai garda depan dalam melawan Covid-19. Selain itu pihak Kanwi DJP II juga membagikan APD (Alat Pelindung Diri) ke tiga desa yakni, Desa Sawotratap, Desa Semambung, dan Desa Sedati Agung.
“Kita bagikan bingkisan dan 75 paket buah-buahan kepada para nakes. Selain itu kita juga bagikan paket kain jenazah, 40 liter cairan desinfektan, dan 16 baju hazmat ke tiga desa terdekat,” kata Lusiani.
Sementara itu, Kepala Bidang Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat Takari Yoedaniawati mengatakan, dalam memperingati hari pajak 2021, pihaknya sengaja membatasi kegiatan mengingat kondisi saat ini sangat memprihatinkan.
“Maka, kegiatan lebih banyak difokuskan pada program yang bermanfaat bagi masyarakat khususnya warga Sidoarjo. Rangkaian kegiatan itu dilaksanakan dalam kurun waktu kurang dari sepekan,” tutupnya. (vin/den/gan)
