SIDOARJO, Xtimenews.com – Lapas Kelas IIA Sidoarjo meluncurkan Inovasi Pemasyarakatan Masuk Desa (Si PEMUDA). Bertempat di Balai Desa Magersari, Sidoarjo Kota.
Dibuka langsung oleh Kalapas Kelas IIA Sidoarjo, Teguh Pamudji, inovasi ini bertujuan untuk memberi kemudahan bagi keluarga warga binaan terkait pelayanan pemasyarakatan yang bisa di akses melalui kantor desa setempat.
Dalam kesempatan ini Teguh mengatakan, layanan yang disediakan Si Pemuda sama halnya dengan pelayanan yang ada di lembaga pemasyarakatan, pengurusan asimilasi, pembebasan bersyarat, cuti menjelang bebas, maupun fasilitas video call.
“Layanan yang kami sediakan hampir sama dengan layanan yang ada di Lapas, bisa video call pengurusan pembebasan bersyarat, asimilasi, cuti menjelang bebas bisa kami layani disini (Balai Desa) jadi tidak perlu ke Lapas Sidoarjo,” ucap Teguh Pamuji usai membuka acara tersebut. Rabu (19/5/2021).
Teguh mengatakan diluncurkanya Si Pemuda ini juga sebagai bentuk menaati kebijakan pemerintah dalam memutus penyebaran Covid-19 yakni, menghindari kerumunan ketika mengurus asimilasi, pembebasan bersyarat dan lain sebagainya.
“Kami harus hadir ditengah masyarakat terutama kondisi pandemi ini harus menjaga prokes menghindari kerumunan salah satunya kerumunan yang diakibatkan karena kepengurusan layanan pemasyarakatan,” imbuhnya di lokasi.
Kembali dikatakan Teguh, Lapas Delta menjadi lapas pertama di Indonesia yang menerapkan inovasi ini. Dirinya berharap Si Pemuda mampu menjadi unggulan dan bisa diterapkan sebagai program nasional.
“Ini baru pertama di Indonesia di Lapas Sidoarjo. Maka ini menjadi unggulan kami dan semoga menjadi program yang diterapkan secara nasional,” harap Teguh.
Sementara itu, ditempat yang sama Plt Lurah Magersari, Bambang Prasetio sangat mengapresiasi inovasi tersebut. Dirinya berterima kasih kepada pihak Lapas Delta mengingat banyak warga yang belum memahami informasi terkait pelayanan lembaga pemasyarakatan.
“Saya berterima kasih karena permasalahan yang ada di masyarakat terkait informasi Lembaga Pemasyarakatan sekarang lebih mudah, bisa di akses melalui Balai Desa,” pungkas Bambang. (vin/den/gan)