SIDOARJO, Xtimenews.com – Libur panjang ditengah pandemi Covid-19 yang bertepatan dengan tahun baru imlek ini ada peraturan yang wajib dipatuhi oleh warga luar kota yang hendak memasuki wilayah Kabupaten Sidoarjo yakni harus menjalani rapid test antigen yang dilakukan di sejumlah pos perbatasan.
Ada tiga titik lokasi perbatasan yang digunakan untuk pos rapid test antigen, Pos Lantas Waru, Pusdik Sabhara Porong, dan Simpang 4 by pass Krian. Bahkan pos rapid test antigen juga disediakan di dalam Terminal Purabaya Surabaya.
Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji mengatakan tahap awal untuk menjalani rapid antigen adalah dengan melakukan penyekatan terhadap kendaraan yang bernopol luar wilayah Sidoarjo selanjutnya akan diperiksa identitasnya dan ditanya apa tujuan memasuki wilayah Sidoarjo.
“Setelah kami hentikan, pengendara maupun penumpangnya kami periksa identitas diri dan suhu tubuhnya. Jika dari identitas dirinya berasal dari luar kota, maka kami lakukan tes rapid antigen kepada yang bersangkutan, yang reaktif langsung kami bawa ke tempat isolasi,” ucap Kapolres Sumardji. Jum’at (12/2/2021)
Kembali dikatakan Kapolres Sumardji, pihaknya akan menyiapkan pasukanya di pos rapid test antigen selama libur tahun baru imlek yakni tanggal 12 hingga 14 Februari 2021 di tiga lokasi perbatasan dan satu titik di dalam terminal Purabaya.
“Petugas akan siaga di pos rapid test antigen selama libur panjang tiga hari. Untuk mencegah covid menyebar di Sidoarjo, terutama dari warga luar kota, ini kita lakukan penyekatan, terangnya.
Berdasarkan informasi dari Polresta Sidoarjo, untuk rapid test antigen mulai pukul 8 pagi sampai pukul 11 siang di empat titik akses masuk wilayah Kabupaten Sidoarjo tersebut, total sebanyak 430 warga dari luar kota dilakukan rapid. Hasilnya terdapat 3 orang yang reaktif dan harus melakukan isolasi di tempat yang disediakan Pemkab Sidoarjo di Delta Sinar Mayang.
Sementara itu, di tempat terpisah Kepala UPT Terminal Purabaya, Imam Hidayat mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi dukungan dari aparat kepolisian maupun TNI yang telah menyediakan posko rapid test antigen di terminal Purabaya. Hal Ini bertujuan untuk menekan penyebaran covid di Sidoarjo. Mayoritas penumpang yang di rapid berasal dr wilayah nganjuk, ngawi dan kediri.
Selain rapid test antigen, di Terminal Purabaya juga diterapkan disiplin protokol kesehatan secara ketat baik penumpang maupun sopir maupun stafnya. Imam menjelaskan liburan di tengah pandemi jumlah penumpang di terminal Purabaya menurun drastis tidak seperti waktu liburan di hari biasa.
“Saya sangat mengapresiasi dukungan aparat polisi dan TNI yang telah menyediakan posko rapid test antigen di terminal Purabaya, Terima Kasih,” ucap Kapolresta Sidoarjo ini.
Prokes di terminal Purabaya tetap saya perketat, lanjutnya. Terutama di pintu masuk atau di jalur keberangkatan.
“Penumpang harus pakai masker dan cuci tangan. Kalau tidak pakai masker saya suruh pulang atau beli masker di toko,” pungkasnya. (vin/den/gan)
