JAKARTA, Xtimenews.com – Kepala Staf Kepresidenan Jenderal TNI (Purn), Moeldoko, pimpin rapat Progres Pembangunan Pipa Transmisi Gas Bumi Cirebon, di Kantor Staf Presiden, Rabu (03/06/2020).
Hadir pada rapat tersebut, Kepala BPH Migas M. Fanshurullah Asa beserta tim dan Direktur Utama PT. Rekind Yanuar Budinorman, Dirut PT. PGN (Persero) Tbk. Suko Hartono, Dirut PT. Pertamina Gas Wiko Migantoro, PLT Dirjen Migas ESDM Ego Syahrial serta Tenaga Ahli Utama KSP Didi Setiarto.
Rapat dilaksanakan dalam rangka membahas kelanjutan pembangunan infrastruktur Gas Bumi ruas Cirebon-Semarang.
“BPH Migas minta, agar PT. Rekayasa Industri (Rekind), harus selesaikan pembangunan pipa transmisi Cirebon-Semarang, paling lambat Februari 2022,” tegas Fanshurullah.
Menurut Kepala BPH Migas ini, PT. Rekind adalah pemenang lelang Hak Khusus ruas transmisi Cirebon-Semarang.
Hal ini, sesuai dengan Surat Keputusan BPH Migas No 035/Kpts/PL/BPH Migas/KOM/III/2006 tanggal 21 Maret 2006.
“Sejak penetapan sebagai pemenang lelang Hak Khusus tahun 2006, sudah 13 tahun pembangunan infrastruktur Gas Cirebon-Semarang belum ada kemajuan yang berarti,” ungkap Fanshurullah.
Menurutnya, dengan perkembangan industri di Jawa Tengah, maka pembangunan infrastruktur Gas Cirebon-Semarang, perlu segera direalisasikan guna menyediakan energi untuk kebutuhan industri tersebut.
“Pipa transmisi Cirebon-Semarang, sangat strategis sebagai ENERGY HUB Pulau Jawa, yang mengintegrasikan Infrastruktur Gas dari Cilegon hingga Probolinggo,” beber Fanshurullah.
Dalam rapat koordinasi tersebut, diputuskan beberapa langkah-langkah, agar infrastruktur Gas Cirebon-Semarang, segera dapat terealisasi. (lg/gan)