SIDOARJO, Xtimenews.com – Profesi sebagai wartawan yang selalu padat dengan aktivitas bahkan bertemu banyak orang sangat rentan terhadap paparan Coronavirus disease atau covid-19.
Untuk mencegah penularan Covid-19 maka wartawan juga perlu dilakukan rapid test melihat Rutinitasnya sehari hari yang selalu padat dan berpindah pindah. Agar bisa mengantisipasi sejak dini jika terjadi paparan.
“Wartawan juga harus di rapid menurut saya, agar semuanya sama-sama aman,” ucap Plt Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin. Rabu (6/5/2020).
Ada 31 wartawan yang mengikuti rapid test yang dilaksanakan di Kantor Pemerintah Kabupaten Sidoarjo lantai tiga Ruang Rapat Delta Graha. Semua rapid test menunjukan hasil Non reactive (negatif).
“Harapan saya semua teman-teman media hasilnya negatif, jika ada yang positif langsung lanjut swab,” harap Cak Nur.
Namun Zuhaida sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo yang memantau pemeriksaan tersebut menghimbau untuk tetap waspada dan menjalankan protokol kesehatan agar tidak terpapar dikemudian hari.
“Meskipun negatif tapi jangan dibuat senang dulu sebab pandemik ini masih panjang, harus tetap hati-hati agar tidak terpapar dikemudian hari,” pesannya di hadapan media.(vin/den/gan)
