Jumat, November 22, 2024
BerandaIndexPeristiwaTeror Kobra di Mojokerto Meluas, Warga Temukan Puluhan Telur dan Kobra...

Teror Kobra di Mojokerto Meluas, Warga Temukan Puluhan Telur dan Kobra Anakan

MOJOKERTO, Xtimenews.com – Temuan ular kobra yang masuk ke pemukiman di Mojokerto kembali terjadi. Setelah sebelumnya teror anak ular kobra terjadi di Perumahan Ahsana Regency di Lingkungan Kedung Turi, Kelurahan Gunung Gedagan, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto, kali ini temuan ular kobra juga ada di Dusun/Desa Bangsal, Kecamatan Bangsal, Mojokerto.

April (30) warga Desa Bangsal mengatakan, sebelum menemukan anak ular kobra di atas tempat tidurnya, ia menemukan sekitar 10 lebih anak ular kobra di depan rumahnya pada Rabu (18/12) siang, sedangkan satu ekor lagi ditemukan Jumat (20/12) malam saat salah satu anaknya akan tiduran di kasur lantai.

“Sekitar 10 anakan ular kobra. Pas keluar rumah siang itu, tahunya ada ular kobra di depan rumah tepatnya di selokan dan bergerombol langsung saya bunuh saya bakar,” kata April kepada wartawan di rumahnya, Sabtu (21/12/2019).

Menurut April ular yang ditemukan sepanjang kurang lebih 20-30 centimeter. April juga menemukan ular kobra di atas tempat tidurnya setelah satu hari menemukan 10 ekor kobra di depan rumahnya.

“Satu hari setelah saya temukan 10 ekor itu saya menemukan lagi diatas tempat tidur di bawah sprei ada yang bergerak. Setelah saya buka spreinya ternyata ular kobra masih kecil, ukurannya sama dengan yang saya temukan pertama kali,” terangnya.

Karena panik, ayah dua anak itu langsung mengambil sepotong bambu yang ada di rumahnya. Ular itu mencoba kabur dan melawan dengan menegakkan badannya.

“Saya pukul ular itu pakai bambu beberapa kali sehingga ular itu mati. Sebelumnya juga pernah ditemukan telur ular di seberang jalan sana,” bebernya

Karena dianggap membahayakan keluarganya, terpaksa ia harus membunuh ular-ular itu.

“Kalau ular sawah ya tidak masalah, karena ini ular kobra yang berbisa sangat bahaya dan di sini juga banyak anak kecil selain anak saya. Ular yang mati saya buang ke sungai,” pungkasnya.(den/gan)

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments