MOJOKERTO, Xtimenews.com – Mulai pukul 8.00 WIB setiap harinya penjual Operasi Pasar yang dikoordinatori oleh Leo septiansyah, menjual beras dan gula buat mencukupi ketersediaan dan stabilitas harga dua kebutuhan pokok tersebut.
Hal ini dikarenakan selama bulan Ramadhan kenaikan komoditas pangan pokok terjadi di berbagai pasar di Indonesia. Bahkan pada awal bulan Ramdhan terjadi kenaikan harga pangan yang cukup tinggi.
Operai pasar di Pasar Niaga Mojosari kali ini, beras yang dijual terdiri dari dua macam yakni beras Bulog kemasan 5 kilogram seharga Rp 8.300 per kilogramnya dan beras premium kemasan 5 kilogram dengan harga per kilogramnya Rp 9.500.
Sedangkan untuk harga gula dijual dengan harga Rp 11.500 per kilogramnya.
“Berjualan ini tiap hari, selama satu minggu di pasar niaga Mojosari, sebelumnya di pasar kedung maling Brangkal,” ujar Leo septiansyah selaku koordinator, Selasa (14/05/2019).
Menurutnya barang yang dijualnya memang memiliki perbedaan harga dibanding yang dijual di pasaran.
“Membantu masyarakat dalam tingkat harga, melalui operasi pasar harga stabil,” jelas Leo.
Perbedaan harga ini berkisar antara Rp 500-Rp 1.000 per kilogramnya.
Salah satu pembeli warga asal prambon, Sidoarjo merasa terbantu dengan adanya operasi pasar ini, ia menyebut harga beras maupun gula perbedaannya cukup lumayan.
“Sangat menguntungkan, beda dengan harga di toko sana, harga gula selisihnya Rp. 500 per kilogram di toko Rp. 12.000 di operasi pasar ini cuma Rp. 11.500,” ungkap Aris warga asal prambon Sidoarjo.(den/gan)
