Mojokerto,Xtimenews.com – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Imbangan Ke-105 Kabupaten Mojokerto Tahun 2019 yang berlokasi di Desa Kebontunggul, Kecamatan Gondang Kabupaten Mojokerto, sampai dengan hari ini, pada Minggu (04/08/2019) sudah memasuki hari ke-25.
TMMD Imbangan yang secara resmi dimulai Kamis (11/07/2019) dan dibuka Wakil Bupati (Wabup) Mojokerto, H. Pungkasiadi, SH., menyasar 13 sasaran fisik dan sejumlah sasaran non fisik.
Dari 13 sasaran kegiatan fisik tersebut, beberapa diantaranya telah berhasil dirampungkan Satgas TMMD Imbangan Ke-105 Kodim 0815 Mojokerto, salah satunya Pembangunan Tanggul Penahan Tanah (TPT) Saluran Irigasi Pertanian.
Pembangunan Tanggul Penahan Tanah (TPT) Saluran Air sepanjang 180 meter yang berlokasi di Dusun Sengon, Desa Kebontunggul tersebut merupakan program OPD Pemkab Mojokerto (Dinas PUPR) dan bertujuan untuk memperlancar irigasi pertanian bagi petani setempat.
Danramil 0815/09 Mojosari Kapten Arh Anang Suprianto selaku Perwira Pengendali pada TMMD Imbangan yang bertugas di lokasi, saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp mengatakan, TPT Saluran Air sudah mulai dikerjakan sejak Pra TMMD, tepatnya satu minggu sebelum pembukaan.
“Sasaran fisik tersebut (TPT) sudah dikerjakan sejak Pra TMMD. Untuk pengerjaannya dilakukan SSK TMMD Kodim 0815 bersama masyarakat dan Tim Teknis dari OPD terkait, yang tergabung dalam Satgas TMMD Imbangan 105,” tegasnya.
Dijelaskannya, pembangunan TPT ini, merupakan salah satu skala prioritas untuk mendukung program ketahanan pangan atau pertanian. Dengan dibangunnya TPT ini maka pasokan air untuk pertanian dapat dimaksimalkan dan digunakan para petani untuk mengairi sawah dan ladang.
“Tentunya hal ini akan sangat membantu para petani setempat yang memanfaatkan irigasi pertanian dari saluran air tersebut,” tandas Pria asli kelahiran Jatirejo Mojokerto.(den/gan)
