MOJOKERTO, Xtimenews.com –
Cerdas saja tidak cukup. Alangkah baik jika memiliki gabungan 3 jenis kecerdasan yakni intelektual (IQ), kecerdasan emosional (EQ), dan kecerdasan spiritual (SQ). Dalam Islam hal ini merujuk pada seseorang yang memiliki sisi ulil albab.
Kajian ini disampaikan Wakil Bupati Mojokerto Pungkasiadi kepada 1600 orang anak yatim se-Kabupaten Mojokerto dalam kesempatan buka puasa bersama, Jumat (24/5) sore di Pendopo Graha Maja Tama.
“Anak-anakku sekalian, tumbuhlah kalian menjadi anak yang cerdas, berakhlaqul karimah, dan jadilah generasi yang ulil albab. Bantulah sesamamu dan amalkan ilmumu,” pesan wabup.
Seorang yang ulil albab akan senantiasa merenungi hikmah penciptaan alam semesta. Ulil albab akan selalu memadukan potensi pikir dan zikir, untuk mengagungkan kebesaran Allah SWT.
Di bulan ramadhan penuh berkah, wabup tak lupa mengajak semua anak-anak yang hadir, agar terus berlomba-lomba dalam kebaikan. Serta menggenjot amalan dan ibadah.
“Mari tingkatkan amalan ibadah di bulan ramadhan dengan membaca Alquran, zikir, bertafakur dan mengevaluasi diri atas semua perbuatan kita,” tambah wabup.
Sebagai wujud syukur, Pemerintah Kabupaten Mojokerto juga memberikan santunan kepada anak yatim secara simbolis. Dilanjutkan penyerahan hadiah pada para pemenang lomba Tartil Al-Quran. Penyerahan dilakukan langsung oleh wabup didampingi Wakil Ketua TP PKK Yayuk Pungkasiadi, diteruskan kultum menjelang berbuka puasa oleh K.H. Husein Somad. Hadir dalam acara ini para alim ulama, unsur Forkopimda, Ketua DPRD Herry Soewito, serta Sekdakab Herry Soewito.