SIDOARJO, Xtimenews.com – Jenazah tertukar menimpa warga Kecamatan Candi dan warga Desa Magersari, Kecamatan Sidoarjo Kota. Sebelumnya kedua jenazah ini merupakan pasien covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sidoarjo.
Wakil Direktur Pelayanan RSUD Sidoarjo, Wasis Nupikso S,pog membenarkan kejadian itu. Ia menyebutkan pihaknya sudah melakukan perawatan jenazah sesuai SOP mulai dari memandikan dan mengidentifikasi jenazah setelah dimasukan ke dalam peti.
“Ya benar, siang ini tadi ada laporan jenazah covid-19 yang tertukar,” ucap Wasis kepada Xtimenews.com, Selasa (13/7/2021).
Menurutnya, tidak ada yang salah dengan perawatan jenazah yang dilakukan nakes RSUD, karena sebelum jenazah dimasukan kedalam peti, pihaknya sudah meminta keluarga pasien untuk menyaksikan apakah jenazah tersebut benar-benar anggota keluarganya.
“Setelah peti ditutup kita identifikasinya adalah diberikan nama di petinya hanya saja alamatnya yang salah, kecamatannya,” ungkapnya ketika ditemui di RSUD Sidoarjo.
Wasis menjelaskan, kesalahan yang terjadi adalah penulisan alamat. Selain itu nama kedua jenazah tersebut juga hampir mirip. Maka dari itu harusnya keluarga pasien lebih teliti ketika menjemput jenazah anggota keluarganya.
“Kebetulan nama keduanya hampir mirip belakangnya. Memang harusnya ada kroscek kembali,” kata Wasis.
Saat ini kondisi kedua jenazah covid-19 tersebut sudah kembali ke keluarganya masing-masing setelah kedua jenazah tersebut ditarik oleh pihak RSUD.
“Sekarang sudah dimakamkan oleh keluarganya masing-masing, setelah ada laporan kami langsung tarik kedua jenazah dan dimandikan ulang,” tandasnya.(vin/den/gan)