SIDOARJO, Xtimenews.com – Maraknya kejahatan yang terjadi belakangan ini di wilayah hukum Polresta Sidoarjo membuat geram Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji.
Dikatakan Sumardji usai pimpin sertijab di Mako Polresta Sidoarjo, bahwa siapa saja pelaku kejahatan yang melakukan kejahatan di wilayah hukum Polresta Sidoarjo akan ditembak mati, terutama residivis atau napi asimilasi.
“Kalau ada pelaku kejahatan main-main di wilayah Sidoarjo, akan ditembak ditempat,” tegas Kapolresta, Senin (20/4/2020).
Hal ini sebagai upaya untuk memberi rasa aman masyarakat Sidoarjo di tengah situasi pandemik Covid-19 yang sedang merebak. Dan juga rasa kekhawatiran masyarakat mengenai peristiwa kriminal yang terjadi belakangan ini.
Kembali ditegaskan Sumardji, bahwa pihaknya akan menghakimi siapapun yang melakukan kejahatan tidak pandang bulu
“tidak pandang bulu jangan kakinya dadanya tembak apalagi residivis,” tandasnya geram.
Termasuk kejahatan di media sosial, netizen penyebar hoax juga tidak luput dari sasaran target Kapolresta Sidoarjo jika dalam pemberitaanya tidak benar dan menimbulkan kecemasan masyarakat. Sebab hal ini juga melanggar Undang-Undang Informasi dan Teknologi (IT).
“Jangan gampang upload hal-hal yg meresahkan masyarakat, ini namanya berita bohong saya sudah kantongi namanya saya sudah tahu pelakunya siapa,” beber Sumardji kepada media Xtimenews.com.
“Sudah tiada ampun lagi kalau main main di Sidoarjo,” pungkasnya.(vin/den/gan)