MOJOKERTO, Xtimenews.com – Perbuatan Laman alias Dika (30) warga Dusun Sidomulyo Desa Sumbersari, Kecamatan Udanawu, Blitar benar-benar tidak terpuji dan sangat tidak layak dicontoh. Bukannya berterima kasih sudah diberi tumpangan tidur dan pekerjaan, Laman malah melarikan sepeda motor milik Nur Syahid (33) warga Dusun Kedungwaru Desa Arjosari, Kecamatan Kalipare, Malang.
Ceritanya, pelaku seolah-olah kenal dengan korban dan mengaku kehabisan uang, pelaku juga mengaku belum mendapat pekerjaan. Merasa kasihan korban menampung pelaku dirumah kontrakanya yang ada di Dusun Unggahan Desa Banjaragung, Kecamatan Puri, Mojokerto.
Korban adalah penjual keripik singkong di Jalan Benteng Pancasila Kota Mojokerto. Pada hari selasa tanggal 27 Agustus 2019 sekira pukul 17.00 WIB, korban berjualan keripik dan dibantu pelaku, saat itu pelaku pergi berpamitan membeli pulsa handphone (HP).
“Sekira pukul 22.00 WIB, pelaku berpamitan membeli pulsa HP kemudian ditunggu-tunggu tidak balik-balik,” kata Kapolsek Puri, AKP Sukadi saat dihubungi Xtimenews.com, Minggu (13/10/2019).
Masih kata Kapolsek, setelah menunggu lama korban pulang ke rumah kontrakannya. Namun setelah tiba dikontrakan sepeda motor korban yang diletakan dalam kontrakan tidak ada. Kemudian korban menghubungi pelaku namun HP milik pelaku tidak aktif.
“Pelaku tidak menjawab telepon korban, setelah dihubungi lagi HP pelaku tidak aktif. Disitu korban sadar jika sepeda motornya telah diambil tanpa seijinya,” tegas Sukadi.
Pelaku ini masuk dengan cara merusak jendela, setelah itu mengambil sepeda motor milik korban dengan cara membongkar kabel stop kontak dan langsung dibawa lari.
“Pelaku ini ditangkap Rabu (09/10) setelah korban melapor ke Polsek Puri dan memberi tahu keberadaan pelaku ada di wilayah Ngawi,” ungkapnya.
Setelah mengetahui keberadaan pelaku, petugas dengan dibantu Polres Ngawi melakukan penangkapan pelaku diterminal wilayah Ngawi.
“Saat ini pelaku dan barang bukti diamankan guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” tandas AKP Sukadi.(den/gan)