MOJOKERTO, Xtimenews.com – Polisi masih mendalami penemuan sesosok mayat pria di kebun singkong Dusun Tarukan Rt 1 Rw 1 Desa Tumapel, Kecamatan Dlanggu Kabupaten Mojokerto, Minggu (21/3/2021). Mayat ditemukan dalam sebuah kubangan dalam kondisi tidak memakai celana.
Saat ini polisi telah mengantongi identitas korban. Jasad korban dibawa ke RS Bhayangkara Pusdik Shabara Porong untuk dilakukan autopsi.
“Sudah ada informasi dari warga terkait identitas korban. Namun untuk memastikan identitas tesebut kita turunkan tim identifikasi kemudian membawa jenazah ke RS untuk memastikan identitas korban,” kata Kasat Reskrim Polres Mojokerto AKP Rifaldi Hangga Putra kepada wartawan di lokasi, Minggu (21/3/2021).
Jasad pria tersebut ditemukan warga saat mencari rumput di kebun singkong milik Yani warga Brangkal Kecamatan Sooko. Saat ditemukan jasad pria tersebut dalam posisi tidur terlentang memakai kaos warna biru tersingkap ke atas tidak memakai celana dan ada luka di lutut sebelah kiri.
“Kondisinya berlumuran tanah, kita akan melakukan pemeriksaan,” tegas Rifaldi.
Saat ini pihaknya akan melakukan pemeriksaan saksi-saksi dan menunggu hasil autopsi dari RS Bhayangkara pusdik shabara Porong untuk mengetahui penyebab kematian korban.
“Dilokasi kita temukan sandal dan celana yang diduga milik korban dalam. Celana tidak terpakai,” tandasnya.
Sesosok mayat pria ditemukan oleh Suparno (40) ketua Rt Dusun Tarukan Desa Tumapel Kecamatan Dlanggu saat mencari rumput sekitar pukul 12.00 WIB. Jasad korban ditemukan berada di dalam sebuah kubangan di kebun Singkong.
Saat tim Inafis Polres Mojokerto bersama Kasat Reskrim Polres Mojokerto AKP Rifaldi Hangga Putra melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dilokasi penemuan mayat di dalam kubangan. Seorang remaja mendatangi lokasi mengaku sebagai anak korban.
Ia adalah Khoirul Fakih, remaja asal Dusun Grogol Desa Kepuhpandak Kecamatan Kutorejo.
Ia mendapatkan kabar jika ada penemuan mayat pria yang mirip dengan ayahnya. Setelah ia mengecek, ia membenarkan jasad pria tesebut adalah ayahnya.
“Ada bekas luka di kepala bekas kecelakaan,” kata Khoirul Fakih pria yang mengaku anak korban.
Ia mengaku, orang tuanya pergi dari rumah sejak 28 februari lalu. Namun ia menduga Ayahnya pergi ke rumah saudaranya yang ada di Desa sebelah tempat tinggal korban.
“Bisanya kerumah saudara, saya cari tidak ada. Pergi memakai baju lengkap lengan panjang dan pakai kopiah,” ujarnya.
Dari keterangan pria yang mengaku anak korban, identitas pria tesebut bernama Ainun Rosidi (48) warga Dusun Grogol Desa Kepuhpandak Kecamatan Kutorejo.(den/gan)