SIDOARJO, Xtimenews.com – Sebanyak 2.325 pasukan Polresta Sidoarjo, Polres jajaran dan BKO Polda Jatim siap mengamankan Pilkades Sidoarjo yang akan digelar pada 20 Desember 2020 mendatang.
2.325 pasukan disebar ke 1384 TPS yang ada di 173 desa se-Sidoarjo yang hendak melakukan Pilkades. Sebelum bergeser 2.325 pasukan mengikuti apel yang dipimpin langsung oleh Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji di di parkir timur GOR Sidoarjo.
Dalam kesempatan ini Kapolres Sumardji mengatakan ada 28 TPS yang dinilai sangat rawan, 56 desa rawan, kemudian ada 89 desa kurang rawan. Pihaknya sudah mendeteksi sejak dini sebagai upaya mengamankan Pilkades.
“Untuk pemetaan wilayah kerawanan pada Pilkades kali ini sudah kami deteksi sejak dini ada 28 TPS kondisinya sangat rawan, 56 TPS rawan dan 89 desa kurang rawan,” ucap Kapolres Sumardji. Sabtu, (19/12 /2020).
Kembali dikatakan Sumardji agar tidak terjadi cluster baru ketika pelaksanaan Pilkades di tengah musim pandemi Covid-19, personel diwajibkan menjaga protokol kesehatan di masyarakat. TPS juga harus memenuhi SOP protokol kesehatan. Wajib ada tempat cuci tangan, alat pengukur suhu tubuh, cairan hand sanitizer, bilik suara khusus, pengaturan jaga jarak, dan tersedianya APD.
“Personel keamanan di TPS Juga diminta jangan segan untuk mengingatkan bahkan menindak siapa saja yang melanggar protokol kesehatan. Dengan memperketat disiplin protokol kesehatan di wilayah-wilayah TPS, diharapkan tidak sampai terjadi cluster baru pada Pilkades serentak 2020 di Kabupaten Sidoarjo,” paparnya usai memimpin apel.
Lebih lanjut Kombespol Sumardji juga memerintahkan pasukannya untuk bekerja ekstra mengawasi bila ada praktek botoh, perjudian dan permainan uang dalam Pilkades mendatang.
“Satgas Botoh juga personel lainnya bersama perangkat desa dan linmas terus kordinasi dan bekerjasama mengawasi pelanggaran-pelanggaran tersebut. Jangan segan menindak tegas untuk mengamankan para pelanggar,” tutup Kapolres Sumardji.(vin/den/gan)