SIDOARJO, Xtimenews.com – Plt Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin tutup usia di 58 tahun pada hari Sabtu, (22/8/2020) diduga karena terpapar Covid-19.
Menurut informasi beberapa jam sebelum meninggal ia sempat dirawat di RSUD Sidoarjo karena ada keluhan panas, batuk dan sesak nafas.
Direktur Utama RSUD Sidoarjo Dokter atok mengatakan bahwa beberapa hari sebelum meninggal kondisi Wabup Cak Nur sudah menurun pasca pulang dari jakarta menemui Menteri Dalam Negeri guna berkonsultasi mengenai Pilkada Sidoarjo.
“Keluhannya batuk panas sesak, saya di telepon minta foto thorax hasilnya ada pneumonia di paru-paru sebelah kiri,” ucap Direktur Utama RSUD Sidoarjo, Dokter Atok.
Meskipun sudah disarankan agar menjalani rawat inap di rumah sakit, Cak Nur menolak dengan alasan masih sibuk rapat. Namun akhirnya Almarhum Nur Ahmad Syaifuddin mau menjalani rawat inap setelah istri Almarhum meminta Dokter Atok menjemput ke rumah.
“Jam 9 kita jemput dari rumah dinas langsung menuju RSUD Sidoarjo. kemudian kita infus dugaan kami memang swab positif hasil PCM (PCR yang hasilnya bisa dibaca selama 1.5 jam),” papar Atok di Pendopo Delta Wibawa Kabupaten Sidoarjo.
Sebelum dimakamkan di pemakaman umum Desa Janti, Kecamatan Waru, Sidoarjo. Jenazah almarhum di sholatkan di Pendopo Delta Wibawa Kabupaten Sidoarjo yang dihadiri oleh para pejabat dan Forkopimda Kabupaten Sidoarjo.
“Almarhum dirawat di RSUD Sidoarjo mulai jam 9 pagi tadi, kemudian jam 2 siang mengalami kritis lalu dinyatakan meninggal dunia pada pukul 15.00 WIB. Semoga beliau Husnul Khatimah,” tutup Atok.(vin/den/gan)