SIDOARJO, Xtimenews.com – Edukasi pentingnya mentaati protokol kesehatan, yakni pakai masker dan cuci tangan dengan air mengalir, begitu penting sebagai upaya mencegah penularan Covid-19. Cara paling efektif penerapannya adalah di lingkup keluarga.
Seperti dilakukan 16 kepala keluarga di Dawis Mawar Blok K, Perumahan Mutiara Citra Graha, RT 19 RW 08, Bligo, Candi, Sidoarjo. Sabtu, (15/8/2020) sore, para orang tua di wilayah tersebut mengadakan lomba edukasi Protokol Kesehatan pencegahan Covid-19 kepada buah hati mereka.
Diawali dengan edukasi tata urutan cuci tangan yang benar menggunakan sabun dan air mengalir, putra-putri Dawis Mawar tampak bersemangat mengikuti petunjuk dari orang tua mereka mengenai cara mencuci tangan.
Setelah melakukan cuci tangan, anak-anak melanjutkan alur berikutnya. Yakni protokol kesehatan memakai masker. Menariknya, masing-masing anak berlari lengkap memakai masker menutupi mulut dan hidungnya menghampiri sang ibunda. Sejurus kemudian, tiap anak memakaikan masker kepada ibu mereka.
Di sisi lain, Orang tua yang menonton aksi anak-anak ini juga tampak tidak berkerumun.
Selain lomba edukasi protokol kesehatan, di wilayah perumahan ini juga terpasang beberapa himbauan pencegahan Covid-19 dan tempat cuci tangan.
Mengenai lomba edukasi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yang dilakukan warga Dawis Mawar Perumahan Mutiara Citra Graha, Ketua blok Dawis Mawar Mohammad Ridloi menjelaskan, bahwa 16 KK di wilayahnya merasa pentingnya mengedukasi putra-putrinya tentang bahaya penyebaran Covid-19. Dan penularan virus ini dapat dicegah dengan mentaati protokol kesehatan yakni menjaga jarak, memakai masker dan rajin mencuci tangan.
“Melalu semangat Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75, kami berikhtiar merdeka dari Covid-19. Salah satunya adalah mengedukasi anak-anak kami dengan pentingnya mentaati protokol kesehatan. Tujuannya supaya keluarga sehat, Indonesia sehat, sehingga segera Merdeka dari Covid-19,” jelasnya.
Sebagai penyemangat bagi anak-anak yang menjadi peserta edukasi ini, panitia juga memberikan hadiah. Serta aturan physical distancing dengan pembatasan pesertanya hanyalah lingkup satu blok saja yang terdiri dari 16 kepala keluarga.(vin/den/gan)