MOJOKERTO, Xtimenews.com – Di tengah pandemi COVID-19, cuci tangan dengan air bersih dan penggunaan masker sangat dianjurkan ketika melakukan aktivitas di luar rumah.
Berbagai cara pun dilakukan untuk menyadarkan masyarakat terkait pentingnya disiplin kesehatan dalam meminimalisir penularan virus.
Seperti yang dilakukan Polres Mojokerto meluncurkan Mobil dan Motor dolan dolan cegah COVID 19, untuk mensosialiasikan agar masyarakat rutin mencuci tangan pakai sabun dengan air bersih serta menggunakan masker saat keluar rumah.
Mobil dan motor operasional Polres Mojokerto itu dimodifikasi dengan dilengkapi fasilitas pencegah penularan COVID-19.
Pada kendaraan dinas kepolisian ini diberi tulisan “Mulai Saiki Jogo Jarak, Jogo Mojokerto ‘ojo lali gawe masker lur.”
Satu unit Mobil dan empat unit motor operasional Polres Mojokerto ini juga dimodifikasi dengan dilengkapi kotak peralatan protokol kesehatan. Diantaranya tandon air untuk mencuci tangan, handsanitiser, masker, pelindung wajah dan pakaian APD. Selain itu juga dilengkapi dengan pengeras suara.
Kendaraan yang diberikan nama Mobil dan Motor dolan dolan cegah COVID 19 itu di launcing Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander di halaman Mapolres Mojokerto.
“Inovasi ini dibentuk untuk melakukan pencegahan secara dini dan peningkatan disiplin agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan,” kata Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander kepada wartawan usai melaunching Inovasi Mobil dan Motor dolan dolan cegah COVID 19, Rabu (15/7/2020).
Mobil dan motor dolan dolan cegah COVID 19 ini juga bakal menjadi sarana sosialisasi dan himbauan protokol kesehatan kepada masyarakat. Nantinya bu ko Polres Mojokerto dan babinsa Kodim 0815 Mojokerto akan keliling ke tempat keramaian setiap hari untuk sosialisasikan pencegahan COVID-19 kepada masyarakat.
“Kami harapan bisa mengenal langsung ke tengah masyarakat, sehingga protokol kesehatan sudah harus menjadi bagian dari masyarakat dalam melaksanakan kegiatan sehari-harinya,” ujar Dony.
Ke depan Dony akan menambahkan jumlah mobil dan motor yang akan di modifikasi untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat di Kabupaten Mojokerto secara merata.
“Agar nanti bisa masuk ke semua lini masyarakat Mojokerto dan bisa memberikan edukasi kepada masyarakat untuk membantu pemerintah mencegah penyebaran COVID-19,” tandasnya.(den/gan)
