SIDOARJO, Xtimenews.com – Sebagai upaya untuk membantu pemerintah dalam memutus rantai penyebaran Covid-19 di Jatim, Badan Intelegen Negara (BIN) gelar Rapid Test dan Swab Masal di pasar Taman, Kamis (4/6/2020).
Kecamatan Taman dipilih lantaran di wilayah ini terdapat banyak pasien confirm, bahkan sudah ada korban jiwa akibat wabah Covid-19. Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji turut hadir di lokasi bersama dengan Komandan Kodim 0816/Sidoarjo Letkol Inf Iswan Nusi, dan Kajari Sidoarjo Setiawan Budi Cahyono.
Brigjen TNI M. Syafei Kasno, SH. Selaku Kabinda Jatim mengatakan pihaknya sudah melakukan kegiatan ini di beberapa wilayah diantaranya Jawa Barat, Banten dan jakarta.
“Kita sudah melakukan kegiatan semacam ini di beberapa Kabupaten maupun Kota, dan saat ini kita lakukan di jatim,” ucapnya.
Syafei Kasno menambahkan bahwa untuk satu titik setiap hari BIN menyiapkan seribu alat test. Ada 12 titik di Jatim, diantaranya 10 titik di Surabaya termasuk di Sidoarjo saat ini.
Belum bisa dipastikan berapa jumlah reaktif dan positif dari warga maupun pedagang yang mengikuti swab, namun Kasno menjelaskan bahwa ditemukan 8 warga reaktif di awal pemeriksaan.
“Data awal dari 10 orang pertama yang di rapid ada 8 reaktif dan ini masih berjalan. Nanti kita tunggu laporanya,” tegas Kasno di hadapan Xtimenews.com.
Selanjutnya, untuk warga yang hasilnya positif swab maka akan langsung di isolasi di rumah sakit rujukan yang telah ditunjuk pemerintah, sedangkan untuk Orang Tanpa Gejala (OTG) akan dipantau oleh tim medis hingga hasil swab negatif.
Ketika disinggung mengenai waktu pelaksanaan Kasno menjawab bahwa pihaknya masih menunggu perintah pimpinan.
“Sampai dengan hari ini kita masih menunggu perintah pimpinan,” jelasnya.
“Penyebaran Covid-19 di kecamatan taman cukup besar sehingga menjadi prioritas kita utk dipilih menjadi salah satu titik di Sidoarjo,” pungkas Kasno. (vin/den/gan)
