MOJOKERTO, Xtimenews.com – Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, melakukan rapid test (tes cepat) di lingkungan Pasar Mojokerto untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.
Kali ini pelaksanaan rapid test massal dilakukan di Pasar Kedungmaling, Sooko dan Pasar Kemlagi. Dari jumlah total peserta rapid test yang berjumlah 873 orang, didapati enam orang yang hasilnya reaktif.
Juru bicara Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Mojokerto, Ardi Sepdianto, mengatakan, enam orang reaktif merupakan pengunjung pasar Kemlagi. Sementara di pasar Kedungmaling semua peserta rapid hasilnya non reaktif.
“Dari keseluruhan peserta rapid test, ditemukan enam orang yang hasilnya reaktif. Enam orang ini merupakan pengunjung Pasar Desa Kemlagi, Kecamatan Kemlagi,” kata Ardi, Selasa (19/05/2020).
Ardi menjelaskan, tim Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mojokerto sedikitnya melakukan rapid test kepada 500 peserta di pasar kemlagi. Dari jumlah 500 itu, 494 hasilnya non reaktif dan enam reaktif.
“Sementara, rapid test di area Pasar Kedungmaling, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, tim Dinkes Kabupaten Mojokerto melakukan rapid test terhadap 373 peserta yang hasilnya non reaktif semua,” ujarnya.
Sementara, Plh Kepala Dinkes Kabupaten Mojokerto, dr Ulum Rokhmad Rokhmawan, menuturkan, usai dilakukan rapid test, peserta yang reaktif tersebut dibawa ke Puskesmas Kemlagi untuk dilakukan tindak lanjut.
“Selanjutnya diantar ke RSUD dr Soekandar untuk mendapatkan pemeriksaan lanjutan dan penjadwalan swab,” tegas dr Ulum.
Data keenam peserta reaktif di pasar kemlagi itu yakni, lima orang laki-laki dan satu orang perempuan.
“Untuk menunggu test swab, keenam orang itu akan menjalani isolasi mandiri dalam pengawasan tim medis puskesmas, relawan desa dan Satgas Kecamatan,” tandasnya.(den/gan)