AMPANA TOUNA, (Sulteng), Xtimenews.com – Peredaran narkoba jenis sabu di kalangan anak muda di kabupaten Tojo Unauna (Touna) sudah sangat memprihatinkan. Di khawatirkan masa depan mereka akan suram karena terbelenggu oleh pengaruh negatif barang haram tersebut.
Menurut Kasatresnarkoba Polres Touna Iptu Desmon Toding mewakili Kapolres Touna AKBP Boyke Karel Wattimena, SIk, beberapa hari lalu, tim “kelelawar” Satsabhara Polres Touna melakukan patroli rutin di wilayah kecamatan Ampana Kota dan kecamatan Ampana Tete. Pada suatu ruas jalan tim ini berpapasan dengan anak muda yang naik sepeda motor boncengan tiga. Karena melakukan pelanggaran bonceng tiga, berusaha mencegat guna diberi bimbingan dan arahan.
Celakanya, saat akan diperiksa petugas salah seorang diantara anak muda tersebut menolak bahkan melawan petugas. Karena menolak dan melawan petugas menjadi curiga sehingga berupaya melakukan pemeriksaan. Setelah digeledah, dari dalam tas yang dibawah Zulkarnain, salah seorang diantara tiga anak muda ini ditemukan alat pengisap sabu, bersama kantong plastik klip bening berisi kristal bening diduga sabu.
Atas penemuan tersebut, Zulkarnain (24) warga Desa Labuan Kecamatan Ratolindo Kabupaten Touna bersama barang bukti diboyong dan ditahan di ruang sel Satresnarkoba Polres Touna guna menjalani proses pemeriksaan. Aparat juga melakukan pengembangan guna mengetahui darimana dan siapa pemasok sabu yang ada ditangan anak muda ini. (HM. Basri/Julianto/gan)