MOJOKERTO, Xtimenews.com – Sebanyak 15 rumah di Dusun Balong, Desa Banyulegi, Dawarblandong, terdampak banjir luapan sungai lamong.
Aktifitas warga pun terganggu akibat banjir yang berangsur-angsur naik ke pemukiman warga mulai Rabu (3/4/2019) pagi. Warga pun terpaksa mengamankan sejumlah barang-barang berharga, termasuk perabotan rumah tangga agar tidak basah terkena banjir.
Selain itu, aktifitas pertanian juga tersendat lantaran akses menuju persawahan tergenang banjir. Namun beberapa warga tetap nekad menerjang banjir, demi memantau kondisi tanaman milik mereka. Padahal ketinggian air menuju sawah hampir lebih dari dada orang dewasa.
Menurut Kepala Dusun setempat, Jari, banjir kali ini merupakan banjir kiriman dari wilayah Lamongan.
“Wilayah sini (dawar) tidak ada hujan semalam. Jadi sepertinya kemarin, daerah Lamongan hujan deras,” ujarnya.
“Setiap musim hujan selalu banjir. Beberapa waktu lalu bahkan ketinggian banjir hingga mencapai dada orang dewasa. Di sini ada 15 rumah yang terdampak,” tandasnya.
Sementara itu, Tim Tagana dari Dinas Sosial Kabupaten Mojokerto sudah tiba di lokasi untuk memantu banjir. (joe/gan)