MOJOKERTO, Xtimenews.com – Barongsai menjadi pertunjukkan yang ditunggu setiap perayaan Tahun Baru China atau Imlek. Tak hanya di klenteng, mal, sampai pasar malam juga menghadirkan barongsai untuk memeriahkan momen Imlek.
Boneka berbentuk singa dengan tubuh bersisik layaknya naga ini umumnya dimainkan oleh dua orang. Dengan gerakkan yang dinamis, barongsai memang menghibur.
Seperti yang terlihat di Klenteng Hiap Thian Liong Mojosari, Kab. Mojokerto. Umat Tri Darma (Tao, Budha dan Kong Hu Cu) berdatangan untuk menyambut perayaan malam tahun baru 2570 Masehi.
Suro Santoso selaku ketua klenteng Hiap Thian Liong Mojosari, saat diwawancarai awak media mengatakan, untuk perayaan tahun baru imlek kali ada malam kesenian, selain ada Barongsai ada juga seni tarian, karaoke dan paduan suara oleh para pengurus hingga nanti pukul 00.00 wib sembayang bersama.
“Seperti biasa kita meneruskan pendahulu setiap tahunnya, selain kebersihan klenteng dan ada juga malam kesenian,” ujarnya
Tema tahun baru imlek kali ini kita mengambil tema ‘Merajut Kebersamaan’ bersama-sama dengan teman-teman lintas agama supaya kedepan semakin rukun damai dan sejahtera selalu.
“Kebetulan pada tahun baru imlek ini bersamaan dengan tahun politik, saya berharap jangan sampai karena adanya pilpres kita terjadi perpecahan,” pungkasnya.(den/ron/gan)